Terabaikan

"beibh, jangan pernah meninggalkanku...! jika kau meningglkanku, aku tak tau apakah aku bisa mencintai orang lain lagi...! i love u so much..!", 

Ucapnya kala itu dan tiba2 rona wajahku memerah seketika karna bahagia mendengar ucapannya,,, dalam hati tiba2 tumbuh sebuah sikap percaya bahwa dia tidak akan meninggalkanku... selamanya...!! smuanya trasa indah saat itu, tak ada yang aku pikirkan selain percaya bahwa aku akan lama dengan nya....!!

Benar-benar akan lama dengannya, kami akan melewati masa2 yang indah, membangun sebuah ikatan yang serius, menyongsong keluarga yang bahagia, hingga mungkin tua nanti... yah,, sampai aku dipanggil kakek dan dia dipanggil nenek.

Lewat kata2 itu, seolah dia memberikanku harapan yang pasti dan terus membuaiku dengan penuh keindahan... dan tanpa disadari cinta itu bertambah karna dia telah memberiku kesejukan yang tak pernah kurasakan sebelumnya.

Mungkin aku terlalu kePDan dengan kata2nya,, hingga akhirnya banyak hal yang aku abaikan, yang seharusnya aku lakukan untuk membuktikan keseriusanku padanya, untuk membuktikan besar rasaku padanya..!!

Aku pun terkadang mengabaikannya, terkadang menjadi kurang memperhatikannya, dan tidak bisa memahami dan menjadi sperti inginnya,,, hingga kamipun sering terlibat pertengkaran...!! awalnya aku anggap itu hal biasa. karna aku percaya, cinta itu jika setelah kami sama-sama melampiaskan marah maka dia memaafkan aku dan aku juga memaafkan dia, lantas kami tersenyum dan tertawa dengan canda2 yang biasa.

Aku mengira, cinta itu adalah seusai aku menunjukan wajah monsterku atau dia menunjukan sisi kelabunya, aku dan dia masih tetap saling mengasihi dan bisa menerima masing-masing sisi lain itu sebagai bagian dari keutuhan kami sendiri...!! tp, ternyata aku salah... yah... aku memang salah.

Ternyata, dialah yang kemudian meninggalkanku,,, mungkin, selamanya...! awalnya, aku menganggap hanyalah lelucon namun keseriusannya menyadarkanku bahwa mimpi2ku hanyalah hayalan, bahwa kata2nya hanyalah gombalan...!!

Aku percaya bahwa mengharap seseorang untuk bertahan dan tinggal, sementara dia sudah benar-benar ingin pergi adalah perbuatan yang memboroskan energi. Menguras emosi. Tidak ada yang bisa diharapkan lagi dari sebentuk harapan yang hanya kita gelembungkan sendirian.

Akhirnya akupun melepaskannya jatuh kepelukan orang lain...!! namun, kata2 yang pernah diucapkannya kala itu masih membekas dan mungkin terukir dalam gendang telingaku hingga terus terdengar sampai "saat itu...!!" saat dimana aku telah menemukan seseorang yang menjadi pewaris tahta kerajaan hatiku...!! dan kini aku benar2 telah melupakannya.

Semoga dia bahagia dengan pilihan hatinya...!! percayalah, tidak ada yang lebih kuinginkan selain kebahagianya.

Kini, aku percaya bahwa kita tak pernah mengetahui betapa berartinya seseorang sebelum dia meninggalkan kita....!! jadi sukuri apa yang kita miliki, sayangi apa yang kita punyai, jangan pernah mengabaikannya....!!

#Sekedar celoteh...!!