Saya mulai menikmati aktifitas ini. meskipun terkadang tak pernah terbayangkan akan seberat ini. tapi, selama semangat dan keteguhan terus menemani, tak ada keraguan untuk menjalaninya. ini adalah pilihan saya dan saya harus menjalaninya. saya harus membuktikan bahwa saya bisa.
Semakin hari, beban perkuliahan semakin meningkat. tugas menumpuk, buku tak terjamah sedangkan pengetahuan tentang jurusan yang saya pilih masih sangat minim. saya harus kembali memanaged waktu saya. saya rindu membaca, menggali informasi dan berdiskusi/bertukar pikiran dengan rekan atau orang lain.
Kuliah pasca sarjana memang tidak terlalu padat, hanya saja karna pola pikir tersebut menyebapkan saya hanya memanfaatkan pelajaran sewaktu kuliah saja. setelah kuliah, saya bahkan tak lagi bersua dengan buku ataupun materi kuliah... Akhhh,, saya payah ternyata.
Kuliah tak terasa sudah memasuki minggu2 dilaksanakannya MID semester. saya harus siap, saya harus bangkit untuk kembali berjaya, belajar dengan sepenuh hati dan memahami sebisa mungkin. bukan untuk siapa2, tapi untuk saya sendiri. untuk masa depan saya yang lebih baik. Harus.
Disisi lain, saya telah memilih untuk melakukan kerja sampingan yaitu menjadi tentor dilembaga "smart galileo". meskipun saya baru pertama kali mendengar nama lembaga tersebut, namun saya langsung tertarik dan melamarkan diri dilembaga tersebut, dan sekarang sudah berjalan hampir 2 bulan.
Saya berusaha meminimalisir kiriman orang tua. karna bagaimanapun, saya sudah dewasa, dan harus mulai belajar mandiri. cukup orang tua dibebankan dengan biaya kuliah. belum lagi biaya untuk saudara2 saya. saya sangat tak ingin menjadi beban bagi mereka. mereka sudah sangat luar biasa mendidik dan membesarkan saya sejauh ini.
Menjaga kedua adek2 saya adalah salah satu tugas yang harus saya lakukan demi membahagiakan orang tua. berat memang, karna menjaga adek perempuan berbeda dengan menjaga adek laki2. ditambah adek yang ketiga harus dibantu untuk menyelesaikan skripsinya. tak hanya skripsi, tapi juga sekaligus memacu dan mendorongnya untuk peduli dengan masa depannya. saya berusaha selalu ada buat mereka, menjaga dan mengunjunginya disela2 aktifitas kuliah dan ngelesin.
Tp, sesibuk dan sepadat apapun, saya selalu berusaha untuk ada buat orang2 yang saya sayangi terlebih buat sang ratu dihati. Yah.. saya berusaha selalu memberikannya kabar dan selalu menghubunginya tiap malam. dan itupun menjadi aktifitas rutin tiap malam. selepas ngelesin atau pulang dari kos adek.
Entahlah, mungkin saya dah kecanduan dengan suara lembutnya, saya tidak bisa konsen belajar dimalam hari kalau belum mendengar suara lembutnya atau sekedar memastikan kalau dia baik2 saja. selepas menghubunginya sayapun akan menjadi lebih tenang dan mulai berkonsentrasi dalam belajar meskipun hanya tersiksa sedikit waktu karna dibatasi oleh rasa ngantuk yang sangat.
Ini bukan curhat, hanya saja saya sedang meninjau kembali apa yang telah saya lakukan beberapa bulan ini. saya masih terlalu manja dengan aktifitas. saya masih belum tegas dengan komitmen. termaksud dalam hal belajar. saya harus memberikan porsi lebih untuk belajar dan mengurangi porsi lain seperti ngelesin misalnya. disamping itu orang tua menginginkan saya untuk membantu adek saya menyelesaikan skripsinya.
Namun, apapun aktifitasnya, saya percaya semua bisa dijalani jika kita ikhlas dan bersabar. saya pasti bisa, saya pasti mampu dan selalu percaya bahwa orang besar lahir dari beban perjuangan bukan menghindar dari peperangan.
Semangat Aruuul.... ^_^
Tidak ada komentar:
Posting Komentar